Ayam Geprek Enak si Mbok Surabaya

Ayam geprek sambel matah

Malam. Hujan. Lapar. Surabaya diguyur hujan sejak sore. Hawa mager musim hujan seperti ini bikin lapar terus. Aslinya memang lapar. Siang nggak sempat makan soalnya. Kebetulan ada ponakan yang nginep di rumah. Kelaperan juga dia.

Hari ini memang nggak masak. Rencana nunggu penjual apa saja yang lewat depan rumah. Eh, lah kok nggak ada yang lewat sampai selesai magrib. Sudah diniatin. Selepas sholat isya kalau nggak ada penjual yang lewat, mau ikut suami yang mau keluar cari barang. Sekalian juga beli makan. Lapar sangat. 

Akhirnya... ikut keluar rumah cari makanan. Mampir dulu beli barang-barang suami. Lanjut ke Ayam Geprek si Mbok di Jalan Menganti Wiyung. Kenapa nggak pesan antar ke rumah saja? Nggak mau. Lagi ingin penyegaran suasana. Makanya sengaja makan di sini. Baru pertama kesini. Sebenarnya sudah lama lihat tempat ini. Dari luar kelihatan luas dan terang benderang.

Pada awalnya, tempat ini digunakan untuk warung kopi. Selalu rame kalau akhir pekan. Lalu berubah jualan Ayam Geprek si Mbok. Penasaran pengen nyoba. Sekitar jam 8 malam, kami masuk ke lokasi. Pas mau parkir banyak sekali pengunjung di dalam. Tempat parkir penuh. Untunglah tempatnya luas. kami masih kebagian tempat duduk. Pas selesai pesan makanan, mulai banyak pengunjung yang pulang. Suasana jadi lebih lenggang. 

Ternyata ada beberapa pilihan sambel. Saya pesan ayam geprek si mbok sambel matah. Kalau untuk anak-anak bisa pilih ayam geprek tidak pedes. Ada dua pilihan, yaitu ayam geprek original tidak pedas atau ayam geprek mozarela. Khusus untuk ayam geprek original dan telor asin bisa milih level pedas. Ada level 1 sampai 5. Kalau Ayam geprek sambel matah, sambel ijo dan balado sudah standar pedesnya. Kalau menurut saya nggak pedas. Pedes sumer kalau kata orang Surabaya.

Namun sayang, ayam mozarela, jamur crispy, kulit ayam goreng dan tempe goreng sudah habis. Wah, hebat baru jam 8 sudah habis. Harus datang lebih sore lagi kayaknya. Menurut Mbak kasir, ayam mozarela, jamur crispy dan kulit ayam goreng termasuk menu andalan di sini. Jadi penasaran pengen coba. Insyaa Allah kapan-kapan ke sini lagi untuk coba menu tersebut. 

Bagi yang beli menu paket ayam geprek mendapat gratis nasi dan sup. Ini hanya berlaku kalau makan di tempat saja. Kami dipersilahkan untuk ambil sendiri. Boleh nambah sepuasnya juga. Khusus untuk es teh juga ambil sendiri dan boleh nambah lagi. Bagi yang pesan minuman selain es teh nggak bisa ambil es teh kalau habis, ya. Kejujuran Anda diandalkan di sini. 

Setelah ambil nasi langsung lah makan. Lapar. Ayam gepreknya lembut di dalam dan renyah di luar. Balutan tepung tidak terlalu banyak. Bumbu tepung komposisinya pas. Tidak terlalu asin. Untuk sambel matah kebanyakan bawang merah jadi rasanya agak langu. Sup yang tersedia adalah sup ayam dengan makaroni dan wortel. Seperti masakan rumah. Enak dan hangat. Berasa makan di rumah, memberikan sensasi rasa nyaman tersendiri.  

Secara keseluruhan rasa masakannya enak. Kalau saya suka dengan tempatnya. Luas dan bersih. Lampunya juga terang benderang. Saya paling suka dengan mural perempuan paruh baya yang sedang makan dengan lekoh di dinding kanan. Kalau melihat gambar itu rasanya pengen makan terus. 

Buka: jam 10.00 - 22.00

Harga : Rp 12.000 - 22.000/porsi