3 Hal yang Tidak Disukai Saat Antri

3 hal tidak disukai saat antri

Antri di tempat umum ini memang seru. Kalau antriannya panjang penuh perjuangan pula. Perjuangan untuk sabar. Bukan sekedar sabar menunggu, harus sabar juga saat berinteraksi dengan sesama pengantri. 

Terkadang terjadi hal-hal yang tidak menyenangkan saat mengantri. Bisa juga bertemu dengan seseorang atau sesuatu yang biasanya tidak disukai saat sntri. Pernah kan mengalami ini. Saya juga sama. Berikut ini beberapa hal yang saya tidak sukai saat antri. Saya urutkan dari yang paling saya tidak suka, yaitu:

1. Penyerobot Antrian
Seorang teman pernah bilang, antri di Indonesia itu butuh banyak kesabaran. Saya hanya tertawa mendengar komentarnya. Mohon maklum, dia sudah puluhan tahun tinggal di Eropa. Antri di sana tentu berbeda sekali dengan di sini.

Saat dalam antrian, ada yang tiba-tiba nyerobot ke depan adalah hal yang 'wajar' di Indonesia. Pelakunya mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Kalau saya paling tidak bisa melihat orang yang serobot antrian. Saya biasanya menegur langsung. Meskipun sudah dewasa bahkan lebih tua, tetap saya tegur. Tentu saja dengan cara dan kata-kata yang paling sopan. Meskipun dia salah, tidak boleh mempermalukannya.

Apakah teguran saya didengarkan? terkadang didengarkan tetapi lebih sering dicueki. Inilah kenyataan yang bikin miris. Bahkan pernah diam saja seakan tidak mendengar ucapan saya. Bahkan beberapa orang di sekitar juga ikut menegur. Namun dia tetap diam saja. 

Kami melihat tingkahnya sampai geleng-geleng kepala. Padahal sudah tua bawa anak lagi. Anaknya sampai nggak enak hati dan ngajak mundur. Eh orang tuanya tetap saja santai tak bersalah. Untung saja petugas loket langsung tanggap. Dia tidak dilayani dan diminta untuk mundur ke barisan terakhir.

Saya serba salah kalau yang nyerobot antrian anak-anak. Seringkali anaknya gampang dikasih tahu untuk tertib kembali ke antrian belakang. Malah orang tuanya yang ngajari untuk nyerobot. Bahkan juga mengajari untuk tidak mempedulikan peringatan dari kami yang antri lebih dahulu. Duh, rasanya ingin tak kick aja tuh Mak atau Bapaknya. 

2. Kebelet BAK atau BAB
Pas lagi antri masih dapat separuh eh kebelet BAK atau BAB. Ini bisa bikin badan panas dingin. Apalagi kalau pas sendirian. Mau ditinggal ke kamar mandi sayang banget kalau harus antri balik lagi dari belakang. Jika bertemu teman sesama pengantri yang baik hati sih Alhamdulillah banget. Mereka akan dengan senang hati menjaga tempat antrian kita. 

Kalau yang nggak peduli? Nyengir. Saya pernah mengalami hal seperti ini. Sudah titip baik-baik dengan agak tergesa-gesa sih. Selesai dari kamar mandi balik ke antrian eh disuruh antri ke belakang lagi. Orang yang saya titipi antrian sih nggak masalah tetapi yang antri di belakang saya pas nih yang keberatan. Dia padahal tahu saya ke kamar mandi sebentar tapi dia tak peduli. Saya kelaur dari barisan berarti ya harus balik ke antrian belakang. Ya sudahlah mau bagaimana lagi.

Kalau mau antri lebih baik ke kamar mandi dulu. Meski antriannya terlihat pendek. Kita tidak pernah tahu apa yang terjadi selanjutnya. Bisa jadi meski antrian pendek tapi harus menunggu lama karena terjadi sesuatu hal di loket atau antrian bagian depan.

3. Antri Sendirian
Ini satu hal yang saya tidak sukai juga saat antri. Sendirian. Bukan berarti akan memudahkan saya kalau butuh ke kamar mandi. Bisa mudah beli ini itu kalau sedang lapar atau haus. Bukan. Lebih ke nggak enak antri sendirian karena tidak ada teman ngobrol.

Kan ada gadget. Bagi saya masih kurnag nikmat. Kalau harus berdiri dan antri dalam waktu lama butuh teman. Kalau ngobrol dengan teman, waktu berapa jam pun tidak akan terasa lama. Tidak akan terasa capek juga. kalau antri ditemani gadget atau buku masih tetap terasa lama. Pasti ada faktor bosannya.

Kalau ngobrol dengan manusia itu bikin suasana lebih hidup. Lebih dinamis. Pasti akan banyak bahan yang bisa dijadikan obrolan atau lelucon. Lebih seru dan tidak membosankan. Ketika saya harus antri dan sendirian, kalau tidak terpaksa banget lebih baik tidak usah. Lebih baik lain kali saja datang lagi.

Itulah beberapa hal yang bikin saya tidak suka kalau pas antri. Mungkin ada yang sama dengan Anda atau ada yang berbeda sama sekali?




Image : koleksi pribadi

Komentar